Macam – Macam Perintah Dasar Linux
Assalamu’alaikum
para pembaca
Gimana kabar
kalian semua ? Baik ? Semoga para pembaca semua dalam keadaan yang baik.
Aamiin.
Perkenankan
kali ini saya ingin sharing artikel saya mengenai macam – macam perintah dasar
Linux yang dijalankan pada VirtualBox versi 4.3.20. Sebelumnya uda tau kan
tujuan dari kegiatan ini ? Ada yang belum tahu ? Oke tujuan dari kegiatan ini
adalah agar bisa memahami maksud / perintah dasar pada Linux.
Oke gimana
uda siaap ?
Yuuhuuu kita
mulai J
Adapun
langkah awalnya adalah
1.
Buka VirtualBox > Jalankan mesin virtualbox
dengan Operating System Linux
2.
Pada menu Search (menu pada bagian kiri paling
atas) ketikan Terminal > lalu pilih Terminal
Gambar
1. Tampilan ‘Search’ pada Linux Ubuntu
3.
Ketikan macam – macam perintah dibawah ini
·
mkdir : digunakan untuk membuat folder di
derektori yang aktif. Format penulisannya adalah “mkdir nama_folder”. Contoh :
mkdir Rizal
Gambar
2. Menuliskan perintah “mkdir”
·
ls : digunakan untuk menampilkan isi direktori.
Apabila dijalankan perintah ini akan menampilkan daftar file dan folder yang
berada di direktori yang sedang aktif
Gambar
3. Menuliskan perintah “ls”
·
ls -1 : digunakan untuk memperlihatkan daftar
file disertai dengan atribut seperti pemilik, permission, ukuran dan tanggal
modifikasi
·
ls –a : digunakan untuk memperlihatkan daftar
file dan file tersembunyi di dalam direktori sekarang tanpa atribut apapun
Gambar
4. Menuliskan perintah “ls -1 dan ls-a”
·
ls –a1 : digunakan untuk memperlihatkan gabungan
opsi perintah -1 dan –a untuk ls
(a)
(b)
Gambar
5 (a) dan (b). Menuliskan perintah “ls –a1” dan hasilnya
·
ls/direktori/nama_folder : digunakan untuk
memperlihatkan daftar file dari /direktori/nama_folder. Contoh :
ls/direktori/Rizal
Gambar
6. Menuliskan perintah “ls/direktori/Rizal”
·
pwd : digunakan untuk menampilkan tempat
direktori yang aktif
Gambar
7. Menuliskan perintah “pwd”
·
find : digunakan untuk mencari file dalam
direktori. Format penulisannya adalah “find nama_file_yang_akan_dicari”. Contog : find LatihanRizal.odt
Gambar
8. Menuliskan perintah “find LatihanRizal.odt”
·
wc : digunakan untuk menampilkan jumlah baris,
jumlah kata dan ukuran file (dalam byte) suatu file. Contoh : wc
LatihanRizal.odt
Gambar
9. Menuliskan perintah “wc LatihanRizal.odt”
·
lsusb : digunakan untuk menampilkan daftar
perangkat yang ditancapkan di port USB
Gambar
10. Menuliskan perintah “lsusb”
·
clear : digunakan untuk membersihkan tampilan
terminal
(a)
(b)
Gambar
11. Menuliskan perintah “clear” dan hasilnya.
·
reboot : digunakan untuk merestart sistem
(a)
(b)
Gambar
12. Menuliskan perintah “reboot” dan hasilnya
·
rmdir : digunakan untuk menghapus folder. Contoh
rmdir Rizal
Gambar
13. Menuliskan perintah “rmdir Rizal”
·
rm : digunakan untuk menghapus file. Contoh : rm
LatihanRizal.odt
Gambar
14. Menuliskan perintah “rm LatihanRizal.odt”
·
shutdown –h now : digunakan untuk mematikan
sistem
(a)
(b)
Gambar
15 (a) dan (b). menuliskan perintah “shutdown –h now” dan hasilnya
·
lshw : digunakan untuk menampilkan daftar
hardware
Gambar
16. Menuliskan perintah “lshw”
·
cal : digunakan untuk melihat calender
·
hostname : menampilkan nama computer
Gambar
17. Menuliskan perintah “cal” dan “hostname”
·
whoami : digunakan untuk melihat user siapa yang
memakai linux
Gambar
18. Menuliskan perintah “whoami”
·
df –h : digunakan untuk melihat kapasitas
harddisk
Gambar
19. Menuliskan perintah “df –h”
·
uptime : digunakan untuk menampilkan lamanya
sistem telah berjalan
Gambar
20. Menuliskan perintah “uptime”
·
history : digunakan untuk melihat perintah apa
aja yang pernah diketik
(a)
(b)
Gambar
21 (a) dan (b). Menuliskan perintah “history” dan hasilnya
·
exit : keluar dari menu terminal
(a)
(b)
Gambar 21 (a) dan (b). Menuliskan perintah “history” dan
hasilnya
Gimana temen temen sudah paham
kan sekarang hehehee.. selamat mencoba temen temen semua. Good Luck. Semoga
ilmu ini bermanfaat.
Disebarkan ya J
Terima kasih